Apakah kamu sering mengalami sariawan? Jika iya, kamu mungkin penasaran apa yang menjadi penyebabnya. Sariawan bisa menjadi gangguan yang cukup menjengkelkan, tetapi tahukah kamu bahwa ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan seseorang rentan terhadap sariawan secara berulang?
Saat tubuh dalam keadaan stres, sistem kekebalan tubuh cenderung menurun. Hal ini bisa membuat seseorang lebih rentan terhadap sariawan. Selain itu, kondisi emosional yang tidak stabil juga dapat memicu munculnya sariawan secara berulang.
Gangguan pada asupan nutrisi seperti kekurangan vitamin B12, zat besi, atau asam folat dapat menjadi faktor yang menyebabkan sariawan sering muncul. Penting untuk memperhatikan pola makan yang seimbang agar tubuh mendapatkan nutrisi yang cukup untuk menjaga kesehatannya.
Terkadang, sariawan dapat muncul sebagai reaksi terhadap trauma atau luka kecil yang terjadi di dalam mulut, misalnya akibat gigitan atau gesekan dari gigi yang tidak rata. Kondisi ini bisa memicu munculnya sariawan pada area yang terluka.
Beberapa orang dapat mengalami sariawan sebagai reaksi terhadap makanan tertentu yang mereka konsumsi. Alergi makanan atau sensitivitas terhadap bahan-bahan tertentu dalam makanan bisa menjadi faktor pemicu munculnya sariawan secara berulang.
Pada beberapa wanita, perubahan hormon seperti yang terjadi selama siklus menstruasi atau kehamilan dapat berkontribusi pada munculnya sariawan secara lebih sering.
Meskipun sariawan bisa menjadi masalah yang mengganggu, namun biasanya kondisi ini dapat sembuh dengan sendirinya dalam waktu beberapa hari hingga satu minggu. Penggunaan obat kumur yang mengandung bahan antiseptik, menghindari makanan pedas atau asam, serta menjaga kebersihan mulut dapat membantu mempercepat proses penyembuhan sariawan.
Jika sariawan seringkali muncul dan terasa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan guna mendapatkan penanganan yang lebih tepat sesuai dengan kondisi yang dialami. Ingatlah bahwa sariawan pada umumnya bukanlah kondisi yang serius, namun tetap perlu diperhatikan agar tidak mengganggu kenyamanan dan kesehatan mulut kita.
Terima kasih telah membaca artikel dari kami dokgidentalclinic.com