Menu

Contact Us

Pernahkah Anda melihat bayi atau anak kecil mengisap jempol? Kebiasaan ini ternyata sudah ada sejak mereka masih dalam kandungan! Mengisap jempol bisa menjadi cara mereka merasa nyaman ketika lapar, takut, gelisah, kesepian, mengantuk, atau bosan. Namun, jika kebiasaan ini berlanjut hingga usia 5 – 6 tahun, hal ini bisa mempengaruhi pertumbuhan gigi mereka, lho.

Di usia tersebut, gigi anak sedang dalam masa pertumbuhan. Kebiasaan mengisap jempol dapat menyebabkan gigi tumbuh tidak sesuai dengan tempatnya. Jadi, bagi para orang tua yang anaknya masih suka mengisap jempol, yuk, coba perlahan-lahan hentikan kebiasaannya. Dan jangan lupa, rutin cek ke dokter gigi juga penting!

Apakah Ngempeng Bisa Membuat Gigi Menjadi Tonggos?

Ngempeng, baik itu mengisap jari atau dot, adalah kebiasaan yang umum pada bayi dan anak-anak. Tapi, apakah benar kebiasaan ini bisa menyebabkan gigi menjadi tonggos? Mari kita bahas lebih lanjut.

Fakta atau Mitos?

1. Ngempeng Menyebabkan Gigi Langsung Menjadi Tonggos Banyak yang percaya bahwa ngempeng akan langsung membuat gigi menjadi tonggos. Namun, ini tidak sepenuhnya benar. Gigi yang tonggos biasanya dipengaruhi oleh faktor genetik, pertumbuhan rahang, dan faktor lainnya.

2. Semua Anak yang Ngempeng Akan Memiliki Gigi Tonggos Tidak semua anak yang ngempeng akan mengalami gigi tonggos. Banyak faktor yang mempengaruhi, termasuk berapa lama dan seberapa kuat mereka ngempeng.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Gigi

• Genetik: Riwayat keluarga bisa berperan penting dalam menentukan bagaimana gigi anak tumbuh.
• Durasi dan Intensitas Ngempeng: Tekanan yang berlebihan dan kebiasaan yang berlangsung lama dapat mempengaruhi posisi gigi.
• Usia Saat Ngempeng Dimulai: Jika kebiasaan ini dimulai setelah gigi permanen tumbuh, risikonya lebih besar.
• Kapan Kebiasaan Ngempeng Dihentikan: Menghentikan kebiasaan ini sebelum gigi permanen tumbuh sangat penting.

Cara Mengatasi Kebiasaan Ngempeng

1. Bicarakan dengan Anak Anda: Jelaskan pentingnya menghentikan kebiasaan ini dengan cara yang positif dan ajak mereka untuk terlibat.
2. Cari Pengganti: Cari aktivitas atau mainan yang bisa mengalihkan perhatian mereka dari ngempeng.
3. Konsultasi dengan Dokter Gigi: Jika sulit menghentikan kebiasaan ini, konsultasikan dengan dokter gigi untuk mendapatkan saran dan bantuan yang tepat.

Kesimpulan:

Ngempeng bukanlah satu-satunya faktor yang mempengaruhi perkembangan gigi anak. Faktor genetik dan kebiasaan lainnya juga berperan. Jika Anda khawatir tentang kebiasaan ngempeng anak Anda, sebaiknya konsultasikan dengan dokter gigi atau ortodontis untuk mendapatkan saran yang tepat.

Bagi kamu yang ingin ke dokter gigi tanpa rasa takut, yuk datang ke klinik gigi BSD! Kami tunggu kedatangan kalian dengan senang hati! ☺️

Apakah Anda merasa kurang percaya diri dengan senyuman Anda? Jangan biarkan masalah gigi menghalangi Anda untuk tampil sempurna. Konsultasikan langsung masalah gigi Anda di Dokgi Dental Clinic dan dapatkan solusi terbaik dari para ahli kami.

Hubungi Kami Sekarang!

• • Telepon: 0821-6353-6161 (BSD) & 0812-8898-8006 (Cisauk)

• • Email: klinikgigidokgi@gmail.com

• • Alamat: G17 BSD, Ruko Tol Boulevard, Rw. Buntu, Kec. Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten 15310 & Ruko Serpong Garden RK7/22, Cibogo, Cisauk, Tangerang Regency, Banten 15344

Atau kunjungi website kami di www.dokgidentalclinic.com untuk informasi lebih lanjut dan membuat janji temu. Senyuman indah Anda menunggu!